TERIAKAN SETAN! Dari terang menuju petang, kala sang surya kian melemah saat malamkan membunuh perlahan. sandikala , ya orang jawa menyebutnya demikian. Konon katanya, saat malam tiba para dedemit akan bermunculan, bergentayangan menampakkan diri, menjelma menjadi sosok yang menakutkan, berwajah hancur tak karuan, matanya membelalak, lidahnya menjulur, dan dari mulutnya bersimbah darah segar. Orang Tapal kuda menyebutnya dhindhedhin sosok gentayangan dari dukun santet yang tewas dibunuh warga karena tingkahnya yang sudah lama meresahkan. Ada pula sosok perempuan berbadan kuda, konon katanya ia adalah seorang santri yang menjadi abdi dhelem kyai. hingga masalah mengutuknya menjadikannya manusia berbadan kuda, dikarenakan ia dengan lancang mencuri cincin emas milik bu nyai. Kisah Herlina yang bernasib malang. Balet baru. samar-samar suara azan magrib terdengar, perlahan mengeras, berseru memanggil ribuan santri untuk kembali pada sang agung , kembali untuk b...